Bulu tangkis merupakan jenis olahraga yang menggunakan sarana raket net, serta kok yang bisa dimainkan satu lawan satu maupun dua lawan dua. Olahraga ini termasuk ke dalam olahraga permainan. Tak hanya untuk olahraga, bulu tangkis juga sering dijadikan sebagai sarana hiburan. Namun, masih banyak yang belum memahami peraturan permainan bulu tangkis secara detail.
Ingin belajar bermain bulu tangkis hingga ahli? Lihat caranya di artikel berikut ini.
Pengertian Bulu Tangkis Menurut Para Ahli
a. Tony Grace
Bulu tangkis adalah permainan atau olahraga yang dimainkan menggunakan raket, net, serta kok dengan pukulan yang memiliki banyak variasi.
b. Depdikbud
Bulu tangkis merupakan jenis olahraga yang termasuk ke dalam permainan yang dapat dilakukan di dalam maupun di luar ruangan.
c. Herman Subardjah
Bulu tangkis adalah permainan olahraga yang bisa dimainkan secara individu satu lawan satu ataupun secara ganda dua lawan dua.
d. M. L. Johnson
Bulu tangkis merupakan jenis olahraga yang juga digunakan sebagai hiburan maupun turnamen.
Sejarah
Olahraga ini mulai berkembang di Mesir Kuno sejak 2000 tahun yang lalu. Namun, sejarawan juga ada yang menyebutkan bahwa permainan ini lahir dari Tiongkok. Akhirnya permainan ini semakin dikenal setelah berkembang di Inggris pada abad pertengahan. Pada saat itu, bulu tangkis dimainkan oleh anak-anak sebagai hiburan.
Permainan mulai memiliki net sebagai sarana permainannya pada abad ke-19. Setelah itu, permainan bulu tangkis menjadi olahraga yang dikenal di seluruh dunia. Karena perkembangannya yang pesat, mulai bermunculan asosiasi olahraga bulu tangkis di masing-masing negara.
Manfaat
1. Membuat manusia berumur lebih panjang karena lebih sehat
2. Dapat mencegah kita dari kelebihan berat badan
3. Dapat menjaga kepadatan tulang
4. Dapat memperkuat kaki
5. Dapat membuat kita terhindar dari penyakit jantung
6. Jika rutin dilakukan, dapat membuat kita terhindar dari kanker
7. Bagus bagi para penderita darah tinggi
8. Membantu menurunkan berat badan bagi orang yang menderita obesitas
9. Dapat membantu pembentukan postur tubuh
10. Dapat membuat kita terhindar dari stress
11. Membuat kualitas tidur semakin baik
12. Dapat membuat kita lebih percaya diri
13. Dapat membantu kita untuk lebih fokus
14. Membantu meningkatkan fungsi otak manusia
15. Dapat digunakan sebagai sarana untuk bersosialisasi
Peraturan dalam Bulu Tangkis
1. Permainan Tunggal
a. Servis pertama kali dilakukan oleh pemain yang telah ditentukan oleh wasit
b. Pemain menerima dan melakukan servis dari kanan hanya bila nilai pemain yang melakukan servis adalah 0 dan angka genap setelah pertandingan mulai
c. Pemain menerima dan melakukan servis dari kiri hanya bila nilai pemain yang melakukan servis adalah angka ganjil
d. Masing-masing pemain dapat melakukan perubahan posisi servis setelah angka dihasilkan
2. Permainan Ganda
a. Servis pertama kali dilakukan oleh pihak yang telah ditentukan oleh wasit
b. Pemain yang melakukan servis arahnya dimulai dari arah lawan yang diagonal dengannya
c. Servis pertama kali hanya boleh diterima oleh pemain yang berada di diagonal pemain servis
d. Jika shuttlecock diterima oleh pasangan pemain yang berada di diagonal pelaku servis, maka angka didapatkan oleh tim pelaku servis
e. Servis pertama dilakukan dari kanan
Pelanggaran dalam Bulu Tangkis
1. Pukulan
a. Pukulan yang menyangkut pada net
b. Terpukul tetapi jatuh di bidang sendiri
c. Melewati garis batas bidang lawan
d. Untuk permainan ganda, shuttlecock diterima oleh pemain yang tidak diagonal dengan pelaku servis
2. Pemain
a. Penerima servis bergerak sebelum shuttlecock dipukul lawan
b. Melakukan pukulan forehand dengan ujung raket melewati batas dada
c. Melakukan pukulan backhand dengan ujung raket melewati batas pusar
d. Pemain menginjak garis saat melakukan dan menerima servis
e. Saat memukul shuttlecock, raket melewati net dan masuk ke bidang lawan
f. Saat memukul shuttlecock, raket menyentuh net
g. Pemain terlalu banyak mengulur waktu
3. Servis
a. Shuttlecock berada lebih tinggi dari pinggang saat pemain melakukan servis
b. Raket menghadap ke bawah saat memukul shuttlecock
c. Shuttlecock jatuh pada bidang yang salah atau tidak melewati net saat servis
d. Posisi pelaku dan penerima servis tidak berada pada bidang lapangan yang benar
e. Shuttlecock jatuh di luar lapangan atau melewati bagian bawah net
f. Pemain memukul shuttlecock yang belum melewati net
g. Pemain menyentuh net menggunakan raket, pakaian, atau anggota tubuhnya ketika bola masih hidup
h. Shuttlecock dipukul dua kali
i. Pemain merintangi lawannya
Teknik Dasar
1. Teknik Memegang Raket
a. Pegangan Amerika
Raket diletakkan di lantai secara mendatar, kemudian raket diambil untuk membentuk posisi jari tangan dan ibu jari berada di permukaan yang lebar.
b. Pegangan Inggris
Raket diletakkan secara miring di atas lantai, raket dipegang gagangnya, cara mengambil ini memungkinkan jari tangan dan ibu jari berada di bagian pegangan raket yang sempit.
c. Model Jabat Tangan
Model ini adalah cara memegang raket dengan cara seperti sedang bersalaman dengan orang lain.
d. Backhand
Raket diletakkan secara miring di atas lantai kemudian diambil pegangannya.
Ibu jari berada di pegangan raket yang lebar, sedangkan jari telunjuk berada di pegangan raket yang sempit.
2. Sikap Berdiri
a. Stance saat melakukan servis
b. Stance saat menerima servis
c. Stance saat rally
3. Kerja Kaki
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat melakukan footwork:
a. Menentukan kapan waktu yang tepat untuk bergerak mengejar shuttlecock dan kapan waktu yang tepat untuk memukul shuttlecock dengan tenang
b. Menjaga keseimbangan saat melakukan berbagai pukulan
4. Pukulan
a. Servis
Servis adalah pukulan yang dilakukan saat permainan pertama kali dimulai. Pukulan ini dilakukan secara diagonal. Terdapat beberapa teknik pukulan servis, yaitu servis pendek, servis panjang, servis kedut, serta servis drive.
b. Lob
Pukulan ini adalah pukulan yang bertujuan untuk membuat bola melambung setinggi mungkin. Tujuan pukulan ini adalah membuat shuttlecock berada jauh dari lawan. Hal ini membuat lawan harus bergerak cepat dan lebih cepat kehabisan tenaga.
c. Drive
Pukulan ini adalah pukulan yang memungkinkan shuttlecock terbang secara datar. Biasanya pukulan ini digunakan untuk melakukan pengembalian serangan secara cepat.
d. Dropshot
Pukulan ini berupa pukulan pelan yang berada di dekat jaring. Tujuan pukulan ini adalah memaksa lawan untuk bergerak ke depan. Ketika lawan maju ke depan, lapangan bagian belakang menjadi kosong dan bisa dimanfaatkan untuk mematikan lawan.
e. Smash
Pukulan ini berupa pukulan yang curam dan keras yang ditujukan ke lapangan lawan. Tujuan dari pukulan ini adalah membuat lawan sulit mengembalikan shuttlecock yang gerakannya cepat.
f. Netting
Pukulan ini berupaka pukulan-pukulan yang berada dekat dengan jaring. Jenis pukulan ini bertujuan untuk mematikan lawan dengan cara sulit melakukan pengembalian shuttlecock. Namun, jenis pukulan ini juga membutuhkan kecermatan karena cukup sulit dilakukan.
Sarana Prasarana
1. Raket
Raket panjangnya tidak boleh lebih dari 68 cm. Panjang kepala raket tidak boleh lebih dari 23 cm. Permukaan raket yang diberi senar tidak boleh melebihi ukuran panjang 28 cm dan lebar 22 cm.
2. Kok
Jumlah bulu yang ada di kok harus 16 buah. Berat kok biasanya berkisar antara 73 – 85 gram.
3. Jaring
Jaring ini harus dibuat dari bahan yang halus dengan warna yang gelap. Setiap lubang jaring jaraknya adalah 15 – 20 mm. Panjang jaring ini disesuaikan dengan lapangan, yaitu 6.10 m dan 7 cm di atas pita putih selebar 7.5 m. Tinggi net adalah 155 cm.
4. Senar
Senar yang dipakai dalam pembuatan net harus kuat dan kokoh. Biasanya senar yang baik memiliki ketebalan 21 dan ketegangan 18 – 30 lb.
5. Sepatu
Sepatu dalam permainan bulu tangkis harus memiliki sol yang bisa mencengkram dengan kuat. Hal ini bertujuan untuk memudahkan pemain dalam menjaga keseimbangan.
Ukuran Lapangan Bulu Tangkis
Ukuran lapangan bulu tangkis untuk permainan tunggal adalah 13,4 x 5,18 m. Sedangkan lapangan bulu tangkis untuk permainan ganda adalah 13,4 x 6,1 m.
Wasit dalam Bulu Tangkis
Permainan bulu tangkis dipimpin oleh seorang wasit. Satu wasit ini dibantu oleh 4 orang hakim garis. Hakim garis bertuga menentukan apakan shuttlecock masuk lapangan atau keluar lapangan.
Sistem Permainan
1. Permainan tunggal: dilakukan 1 pemain laki-laki atau perempuan.
2. Permainan ganda: dilakukan oleh 2 orang pemain laki-laki atau 2 orang pemain perempuan.
3. Permainan ganda campuran: dilakukan oleh 2 pemain dengan komposisi 1 laki-laki dan 1 perempuan.
Sistem Kemenangan
Kemenangan diperoleh setelah mendapatkan 2 kali kemenangan. Untuk memenangkan satu set permainan bulu tangkis, pemain harus mendapatkan game point sejumlah 21 dengan lawan yang poinnya minimal selisih 2 buah dari miliknya. Jika masih terjadi selisih 1 poin, permainan dilanjutkan hingga pemenang mendapat 2 poin lebih banyak dari lawannya.
Aturan Poin
1. Satu set terdiri dari 21 poin
2. Jika kedudukan 20-20, maka akan dilakukan jus 2 yang menghasilkan hasil akhir 20-22
3. Jus 2 dihentikan jika poin salah satu pemain mencapai 29
4. Permainan berakhir jika poin salah satu pemain mencapai 30
Nah, itu tadi adalah penjelasan mengenai pengertian bulu tangkis. Setelah membaca penjelasan di atas, diharapkan pembaca mendapatkan lebih banyak wawasan mengenai permainan bulu tangkis. Banyak orang bisa melakukan teknik dasar permainan ini, tetapi tidak semuanya memahami detail peraturan bulu tangkis. Oleh karena itu, tulisan ini dibuat untuk membuat pembaca memahaminya. Yuk, bersama-sama belajar mengenai bulu tangkis!
